Sungguh akan menjadi hikmah besar untuk kita ketika orang yg kita sayang,yg kita hormati,orang yg ada di dekat kita wafat dan dg itu kita merenung, mengingatkan kita kematian yg tak pandang bulu dan waktu. Siapapun,dan bagaimana pun kita akan merasakan kematian. Sebagai mana firman Alloh swt:
كل نفس ذآئقة الموت (آل عمران :١٨٥)
Sungguh tidaklah ada yg bisa menjamin Bahwa mata kita akan bisa melihat mentari terbit di ufuk timur pada esok hari. Engkau yg muda,sehat,tua,sakit semua tak tau kpn ajal kalian.
كل نفس ذآئقة الموت (آل عمران :١٨٥)
Sungguh tidaklah ada yg bisa menjamin Bahwa mata kita akan bisa melihat mentari terbit di ufuk timur pada esok hari. Engkau yg muda,sehat,tua,sakit semua tak tau kpn ajal kalian.
تأمل في الدنيا طويلا#إذا جن ليل هل تعيش الى الفجر
فكم من صحيح مات من غير علة#وكم من عليل عاش حينا من الدهر
وكم من فتى يمسي و يصبح آمنا#وقد نسجت اكفانه وهو لا يدري
"Meng-angan2 mengumpulkan dunia sepanjang hidup dan engkau tak tau ketika malam tiba apakah engkau akan hidup hingga fajar tiba. Berapa banyak orang yg sehat mati dg tanpa penyakit dan berapa banyak pula orang yg mengidap penyakit awet hidup bertahun-tahun. Dan berapa banyak dari pemuda melewati malam dan paginya sementara benar2 telah tertenun kain kafan nya dan ia tidak menyadari. Terkadang kita merasa dan yakin bahwa kita akan hidup sampai esok bahkan sampai tua tiba..dg itu betapa angkuh nya kita untuk kembali kepada Alloh SWT sehingga dg mudah mengatakan dalam hati "saya akan bertaubat nanti"
Sungguh benar kata para ulama
ما رأيت يقينا أشبه باليقين من الموت
Aku tidak pernah melihat keyakinan yg menyerupai dan mirip dg keraguan dari perihal kematian..
Sudah benar2 cukup kematian sanak saudara kita untuk mengingat kn kita. Sebagaimana sabda Rasul Saw:
كفى بالموت واعظا
Sudahlah cukup kematian itu sebagai pengingat..
ما رأيت يقينا أشبه باليقين من الموت
Aku tidak pernah melihat keyakinan yg menyerupai dan mirip dg keraguan dari perihal kematian..
Sudah benar2 cukup kematian sanak saudara kita untuk mengingat kn kita. Sebagaimana sabda Rasul Saw:
كفى بالموت واعظا
Sudahlah cukup kematian itu sebagai pengingat..
Dan jika kita mau menanamkan rasa "ingat mati"pada hati kita lalu mengambil sikap dg baik niscaya kita tergolong orang yg cerdas dan selamat dunia akhirat. Sebagaimana dikisahkan ketika seorang sahabat Ansor bertanya Kpda nabi saw: wahai Rasul siapakah diantara orang yg beriman yg paling cerdas?beliau nabi Saw menjawab dg tegas:
أكثرهم للموت ذكرى و أكثرهم استعدادا لما بعده.(رواه:ابن ماجه)
Ia lah orang mu'min yg paling banyak mengingat mati dan yg paling banyak mempersiapkan diri untuk setelah kematian..(HR.ibnu Majah)
Jika kita mw merenungi maka itu sebagai bukti bahwa kita memiliki hati yg hidup,jika sebaliknya..dan kita berbuat sesuka hati kita,bersahabat dg nafsu bahkn mnjadi budaknya perlu kita tau bahwa nabi telah mengingatkan kita. Jibril as pernah berbisik Kpda nabi Saw:
احببت ما احببت فإنك مفارقه،وعش ما شئت فإنك ميت،واعمل ما شئت فإنك مجزي به
Cintai apa yg kau cinta sesungguhnya engkau akan berpisah,hiduplah sesukamu maka sesungguhnya engkau akan mnjdi mayyit, berbuat lh sesukamu sesungguhnya engkau akan di balas dg itu..
Oleh karena nya ambillah pelajaran besar dr kematian itu wahai saudaraku jadikan itu momen untuk kita berubah mnjdi LBH baik..jganlh kita mnunda2 beramal Sholeh..
Assyekh abu bakar bin Salim mengatakan:
لا ترخ فعل الصالحات الى غد#لعل غدا يأت و انت في اللحد
Janganlah engkau bersantai2 untuk melakukan kebaikan sampai besok Krna mgkn saja besok tiba sementara engkau berada di liang lahat.
لا ترخ فعل الصالحات الى غد#لعل غدا يأت و انت في اللحد
Janganlah engkau bersantai2 untuk melakukan kebaikan sampai besok Krna mgkn saja besok tiba sementara engkau berada di liang lahat.
Semoga kesabaran selalu ada pada kita,dan semoga Alloh SWT memberi Taufiq Kpda kita untuk mnjdi orang yg lebiih baik..sehingga di matikan dlm keadaan Husnul khotimah..
Amien..
Bagikan tulisan ini mari kita bangun rasa peduli dg saling menasehati..
EmoticonEmoticon